Apakah pengacara seperti kalian tidak mengenal hari libur? ― Tere Liye
Download Contoh Laporan Hasil USBN Ke UPTD dan Dinas Pendidikan (Akreditasi) – Dalam posting blog ini, kami menyediakan contoh laporan hasil USBN (Ujian Sekolah Berstandar Nasional) yang dapat Anda gunakan sebagai panduan untuk mengirimkan laporan ke UPTD dan Dinas Pendidikan.
Temukan langkah-langkah penting dan contoh yang jelas untuk memastikan laporan Anda sesuai dengan persyaratan resmi. Pelajari cara menyusun, mengedit, dan mengirimkan laporan dengan efektif.
USB (Ujian Sekolah Berstandar Nasional) adalah salah satu komponen penting dalam sistem pendidikan Indonesia.
Setelah mengikuti USBN, sekolah harus menyusun dan mengirimkan laporan hasilnya kepada UPTD (Unit Pelaksana Teknis Daerah) dan Dinas Pendidikan setempat.
Laporan ini memiliki peran penting dalam evaluasi kinerja sekolah dan sistem pendidikan secara keseluruhan.
Format Laporan Hasil USBN Ke UPTD dan Dinas Pendidikan
Untuk mendapatkan atau mengunduh contoh Laporan USBN, silakan klik tautan yang kami sediakan di bawah ini.
| Nama File | Link |
|---|---|
| Cover Laporan | Download |
| Laporan USBN | Download |
| Anggaran Biaya | Download |
| Contoh – LPJ – UM | Download |
| Instrumen UM | Download |
| Laporan Panitia UM | Download |
| Laporan Kegitan PPUS | Download |
| Laporan Kegiatan US dan Lapiran | Download |
Dapatkan File Administrasi Pendidikan Lainnya:
– Tabel dan Aplikasi Perhitungan Usia Anak PPDB
– Kisi kisi Soal Pretest Seleksi Akademik PPG Daljab
– Kumpulan Soal Pretest PPG Daljab
– Modul Pendalaman Materi PPG
– Download Pakta Integritas PPG
– Rekrutmen Guru Lewat Jalur Marketplace
– Daftar Linieritas S1/D4 Sertifikasi PPG Daljab
– Pedoman Juknis POS Akreditasi Sekolah
– Dokumen Tugas Catatan Siswa
Langkah-langkah Membuat Laporan Hasil USBN
Berikut adalah langkah-langkah penting dalam menyusun dan mengirimkan laporan hasil USBN:
1. Pengumpulan Data
Pertama-tama, Anda perlu mengumpulkan semua data hasil USBN dari berbagai mata pelajaran dan tingkatan kelas di sekolah Anda. Pastikan data ini akurat dan lengkap.
2. Penyusunan Laporan
Laporan hasil USBN harus disusun dengan baik. Pastikan laporan mencakup informasi seperti jumlah siswa yang mengikuti ujian, rata-rata nilai, tingkat kelulusan, dan lain-lain. Gunakan format yang sudah ditetapkan oleh Dinas Pendidikan.
3. Verifikasi Data
Sebelum mengirimkan laporan, penting untuk melakukan verifikasi data. Pastikan tidak ada kesalahan atau ketidakcocokan dalam laporan. Ini akan membantu mencegah masalah di kemudian hari.
4. Persiapan Dokumen Pendukung
Sertakan dokumen pendukung seperti daftar hadir siswa, daftar soal ujian, dan hasil ujian individual. Ini akan mempermudah pemeriksaan dan verifikasi oleh pihak berwenang.
5. Pengiriman Laporan
Setelah laporan dan dokumen pendukungnya siap, kirimkan kepada UPTD dan Dinas Pendidikan setempat sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Pastikan Anda mengikuti prosedur pengiriman yang berlaku.
Kesimpulan
Mengirimkan laporan hasil USBN ke UPTD dan Dinas Pendidikan adalah tugas penting bagi setiap sekolah.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas dan menggunakan contoh-contoh laporan, Anda dapat memastikan bahwa laporan Anda sesuai dengan persyaratan resmi.
Ini akan membantu meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam sistem pendidikan Indonesia. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda dalam menyusun laporan hasil USBN Anda.
FAQS
1. USBN diganti apa?
USBN digantikan oleh Ujian Sekolah (US), yang merupakan sistem evaluasi pengganti untuk ujian sekolah di Indonesia.
2. Apa itu USBN SMA?
USBN SMA adalah Ujian Sekolah Berstandar Nasional tingkat Sekolah Menengah Atas. Ini adalah ujian yang dilakukan di tingkat SMA sebagai salah satu bagian dari evaluasi pendidikan.
3. Kenapa USBN dihapus?
USBN dihapus karena pemerintah Indonesia memutuskan untuk beralih ke sistem evaluasi yang lebih komprehensif dan berkelanjutan yang disebut Asesmen Akhir Sekolah (AAS).
4. Apakah USBN dan UN itu sama?
Tidak, USBN (Ujian Sekolah Berstandar Nasional) dan UN (Ujian Nasional) adalah dua hal yang berbeda. USBN adalah ujian yang dilakukan di tingkat sekolah sebagai bagian dari evaluasi pendidikan di sekolah. Sedangkan UN adalah ujian nasional yang dilakukan di tingkat nasional untuk mengukur kemampuan siswa secara umum.
5. Soal USBN dibuat oleh siapa?
Soal USBN biasanya disusun oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) atau lembaga sejenis yang ditunjuk oleh pemerintah.
6. USBN dilaksanakan kapan?
Pelaksanaan USBN biasanya dilakukan pada akhir semester genap, yaitu sekitar bulan April atau Mei setiap tahunnya.
7. Apa gunanya USBN?
USBN digunakan sebagai salah satu alat evaluasi untuk mengukur pencapaian pembelajaran siswa di tingkat sekolah dan untuk meningkatkan mutu pendidikan.
8. USBN singkatannya apa?
USBN adalah singkatan dari “Ujian Sekolah Berstandar Nasional.”
9. Apa beda ujian sekolah dengan USBN?
Ujian sekolah adalah ujian yang dilakukan oleh sekolah secara mandiri untuk mengukur kemampuan siswa dalam bidang tertentu, sementara USBN adalah ujian yang memiliki standar nasional dan biasanya mencakup beberapa mata pelajaran.
10. Kapan USBN dihapus?
USBN dihapus pada tahun 2020.
11. Apakah nilai USBN menentukan kelulusan?
Nilai USBN biasanya tidak menentukan kelulusan. Kelulusan lebih banyak dipengaruhi oleh hasil Ujian Nasional (UN) atau Asesmen Akhir Sekolah (AAS) tergantung pada tahun dan kebijakan pemerintah.
12. Nilai UASBN itu yang mana?
Nilai UASBN adalah nilai yang diperoleh oleh siswa dalam Ujian Sekolah Berstandar Nasional. Nilai ini mencakup semua mata pelajaran yang diujikan dalam USBN.
13. Dimana letak nilai UN?
Nilai Ujian Nasional (UN) biasanya ditemukan pada rapor atau sertifikat kelulusan yang diterbitkan oleh sekolah setelah hasil ujian diumumkan oleh pemerintah.
